Skripsi
Kemampuan menulis tegak bersambung melalui metode menebalkan pada kartu warna di kelas I Mi Muhammadiyah Gumingsir Kabupaten Banjarnegara tahun pelajaran 2016-2017
Pembelajaran Bahasa Indonesia pada keterampilan menulis tegak bersambung masih menekankan pada pembelajaran konvensional yaitu metode ceramah sehingga siswa mengalami kesulitan dalam memahami materi. Guru sebagian masih mempertahankan urutan-urutan dalam buku tanpa memperdulikan kesesuaian dengan lingkungan belajar siswa. Hal ini membuat pembelajaran tidak efektif, karena siswa kurang merespon terhadap pelajaran yang disampaikan. Maka pengajaran semacam ini cenderung menyebabkan kebosanan kepada siswa yang berakibat pada rendahnya prestasi belajar.
Penulisan Skripsi dalam judul “Kemampuan Menulis Tegak Bersambung melalui Metode Menebalkan pada Kartu Warna di Kelas I MI Muhammadiyah Gumingsir Wanadadi Kabupaten Banjarnegara Tahun Pelajaran 2016/2017” bertujuan untuk mengetahui cara siswa menulis tegak bersambung di kelas 1 MI Muhammadiyah Gumingsir Tahun Pelajaran 2016/2017, mengetahui cara siswa belajar menggunakan metode menebalkan pada kartu warna di kelas 1 MI Muhammadiyah Gumingsir Tahun pelajaran 2016/2017, mengetahui kemampuan siswa menulis tegak bersambung menggunakan metode kartu warna di kelas I MI Muhammadiyah Gumingsir Tahun Pelajaran 2016/2017dengan menggunakan metode kuantitatifmenggunakan pendekatan tindakan kelas. Untuk teknik pengumpulan data menggunakan metode observasidan tes. Sedangkan untuk analisisnya, penulis menggunakan analisis kuantitatif yaitu berupa data perbandingan hasil tes pra tindakan, siklus I dan siklus II.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan nilai rata-rata dari pra tindakan, siklus I sampai dengan siklus II, yaitu nilai rata-rata pra tindakan sebesar 50ketuntasan36% dengan perincian nilai terendah 50 dan nilai tertinggi 88, siklus I menunjukkan nilai rata-rata hasil belajar siswa sebesar 68ketuntasan43% dengan perincian nilai terendah 55 dan nilai tertinggi 85, sedangkan siklus II nilai rata-rata hasil belajar siswa meningkat menjadi 78ketuntasan100% dengan perincian nilai terendah 70 dan nilai tertinggi 95. Disamping itu, proses pembelajaran juga menjadi lebih baik, siswa menjadi lebih aktif dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran yang semula pasif dan monoton. Dengan demikian, pembelajaran dengan menggunakan metode mewarnai kartu warnadapat meningkatkan kekatifan dan kemampuan menulis tegak bersambung siswa.
Kata Kunci : Kemampuan Menulis Tegak Bersambung, Metode Menebalkan Pada Kartu Warna
Tidak tersedia versi lain