Skripsi
Konsep pendidikan tauhid dalam keluarga (kajian q.s al-ikhlas)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kajian QS. Al-Ikhlas kaitannya dengan penanaman pendidikan tauhid dalam keluarga dan untuk mengetahui metode penanaman pendidikan tauhid dalam keluarga menurut Q.S. Al-Ikhlas.
Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Yaitu suatu penelaahan terhadap buku-buku, karya ilmiah, karya popular danliterature lain yang berhubungan dengan tema yang diteliti. Sumber data pada penelitian ini berasal dari buku-buku, jurnal dan karya ilmiah lain yang relevan dengan pembahasan tentunya merupakan komponen dasar pada penelitian ini. Metode yang digunakan penulis dalam pengumpulan data adalah metode dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan dalam Al-Qur’an surat Al-Ikhlas terdapat konsep pendidikan aqidah yang harus diberikan anak sejak dini karena agama Islam mengajarkan bahwasanya seluruh alam ini, Tuhanlah yang telah menjadikan, menguasai dan mengawasinya. Bahwasanya Dia adalah Maha Tunggal, tidak ada yang menyertai dalam kesucian-Nya. Dalam surat ini diceritakan bahwasanya Nabi Muhammad Saw mendapat pertanyaan dari orang-orang Quraisy bagaimana wujud Tuhan yang disembahnya. Menanamkan ketauhidan dalam diri anak sebagaimana yang telah diajarkan agama, agar seiring pertumbuhannya dapat mengetahui dengan benar betapa penting sebuah keyakinan untuk masa depannya serta berdampak positif untuk menciptakan lingkungan kasih sayang, harmonis dan spiritual dalam keluarga. Mengenalkan ketetapan-ketetapan agama sehingga dengan perkembangan zaman anak dapat mengetahui mana yang diperbolehkan dan mana yang tidak diperbolehkan. Dengan demikian akan tercipta empati antar keluarga untuk saling mendukung usaha anak-anak mereka dalam rangka menjalankan hukum-hukum agama. Orang tua adalah unsur utama bagi tegaknya tauhid dan nilai-nilai Islami dalam keluarga. Sejak dalam kandungan orang tua sudah harus mengenalkan dan mengajarkan ketauhidan kepada anak. Dengan bekal tauhid inilah anak akan berkembang sesuai batasan-batasan yang telah ditetapkan. Agar menjadi manusia muslim yang benar-benar meyakini keesaan Allah dan dapat mengamalkan ajaran-ajaran yang ada demi kebahagiaan di dunia maupun di akhirat. Metode yang dapat diterapkan dalam keluarga muslim metode pembiasaan, metode keteladanan, metode hukuman dan metode ganjaran.
Kata kunci : Pendidikan Tauhid, Keluarga, QS. Al-Ikhlas
Tidak tersedia versi lain