Skripsi
Pengaruh keteladanan guru terhadap kedisiplinan siswa kelas VII di SMP negeri Bawang kabupaten Banjarnegara tahun pelajaran 2013/2014
Dalam membina kedisiplinan terhadap siswa yang bermakna juga sebagai upaya pendidikan kedisiplinan. Guru tidak dapat bergantung sepenuhnya pada ucapan atau perkataan yang disampaikan pada peserta didik, karena hal itu akan hilang jika tidak selaras dengan perilaku yang ditampilkannya. Untuk itu keteladanan seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW sangat penting artinya bagi pendidikan. Keteladanan dalam pendidikan merupakan metode yang sangat efektif dan sangat berpengaruh dalam mempersiapkan dan membentuk kedisiplinan siswa yang diharapkan akan berpengaruh juga terhadap tumbuhnya kesadaran dalam mentaati tata tertib. Jadi disiplin adalah wujud dalam perilaku kehidupan bukan haya dalam ucapan atau tulisan berupa peraturan.
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh keteladanan guru terhadap kedisiplinan siswa kelas VII di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Bawang Kabupaten Banjarnegara Tahun Pelajaran 2013/2014.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dimana analisis yang digunakan adalah analisis statistik, guna mencari tingkat korelasi atau yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kedua variabel. Penelitian kuantitatif mempunyai konsekuensi bahwa seorang peneliti harus bekerja dengan angka-angka sebagai perwujudan dari semua yang diamati. Sedangkan metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket, observasi dan wawancara. Adapun analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistik dengan menggunakan rumus product moment.
Hasil analisis korelasi product moment menunjukan ada hubungan antara faktor keteladanan guru dengan kedisiplinan siswa dengan tingkat korelasi sebesar 0,767. Hasil korelasi tersebut apabila dikonsultasikan dengan r tabel product moment pada taraf signifikasi 5% dengan N = 40 diperoleh angka sebersar 0,312, maka rhitung > rtabel artinya bahwa ada pengaruh antara keteladanan guru dengan kedisiplinan siswa SMP Negeri 1 Bawang. Nilai koefisien korelasi antara variabel keteladanan guru (x) dengan kedisiplinan siswa (y) yang bernilai positif artinya bahwa kenaikan skor variabel x akan diikuti oleh peningkatan skor variabel y dan berlaku sebaliknya. Artinya semakin tinggi keteladanan guru maka kedisiplinan siswapun akan menjadi lebih baik. Dengan demikian maka hipotesis aktif yang penulis ajukan dapat diterima.
Kata kunci : Keteladanan Guru, Kedisiplinan.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain