Skripsi
fektivitas Program Senja Keluarga Sebagai Wadah Pembentukan Karakter Masyarakat Desa Plobangan Kecamatan Selomerto Kabupaten Wonosobo
Keluarga merupakan tempat pendidikan pertama bagi anak. Di keluarga seseorang, sejak dia sadar lingkungan, belajar tata nilai atau moral. Karena tata nilai yang diyakini seseorang akan tercermin dalam karakternya, maka di keluargalah proses pendidikan karakter berawal pendidikan di keluarga ini akan menentukan berapa jauh seorang anak dalam proses menjadi orang yang lebih dewasa, memiliki komitmen terhadap nilai moral tertentu, seperti kejujuran, kedermawanan, kesederhanaan, dan lain sebagainya. Namun kondisi moral bangsa Indonesia semakin hari kian nampak merosot. Hal itu disebabkan beberapa hal, diantaranya pengaruh lingkungan dan media massa. Keadaan tersebut tentunya keluarga sebagai media pendidikan bagi anak, harus memiliki cara atau strategi dalam mendidik anaknya agar terhindar dari moral anak yang jelek.
Penulisan skripsi dalam judul Efektivitas Program Senja Keluarga Sebagai Wadah Pembentukan Karakter Masyarakat desa Plobangan, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan Program senja keluarga, peran dan kendala program senja keluarga terhadap pembentukan karakter masayarakat desa Plobangan, kecamatan Selomerto, Kebupaten Wonosobo. Skripsi ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Dan dalam pengumpulan data, penulis menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Untuk menganalisis hasil penelitian penulis menyimpulkannya dengan menggunakan deskriptif kualitatif yaitu berupa data tertulis atau lisan dari orang dan pengamatan pelaksanaan kegiatan secara langsung di lapangan sehingga penulis berusaha menggambarkan semuanya sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Adapun hasil penelitiannya yaitu pelaksanaannya dimulai pada pukul 18.00-19.30 WIB. Dengan aktivitas seperti sholat berjama’ah, mengaji, membimbing anak belajar, komunikasi, makan malam bersama. Adapun peran senja keluarga dalam pembentukan karakter yatu sebagai sarana perealisasian delapan fungsi keluarga, sebagai media berkumpul dan berkomunikasi antar anggota keluarga, dan dijadikan media pendidikan karakter serta penanaman nilai-nilai karakter melalui metode pendidikan berupa keteladanan, pembiasaan, kasih sayang, perhatian, curhat dan perlindungan. Kegiatan tersebut diarahkan untuk menjadikan anak memiliki karakter kedisiplinan, tanggung jawab, religius, komunikatif, sopan santun, percaya diri, taat terhadap norma dan jujur. Kendalanya yaitu susah mematikan media penyiar elektronik.
Kata Kunci: senja keluarga, karakter, masyarakat.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain