Skripsi
Konsep pendidikan akhlak dalam perspektif islam (kajian buku menyiapkan perempuan shalehah untukmu pemudi muslimah karya Syaikh Munir Muhammad Al-Ghadhbaan)
Akhlakmerupakanfondasi yang kokohbagiterciptanyahubunganbaikantarahambadan Allah SWT (hablumminallah)danantarsesama(hablumminannas).Nabi Muhammad diutusdenganmengembantugasprofetikatautugassuciyaituliutamimmamakaarimalakhlaq(menyempurnakanakhlakmanusia).Toleransiantarumatberagamadapatdimaknaisebagaisuatusikapuntukdapathidupbersamamasyarakatpenganut agama lain denganmemilikikebebasanuntukmenjalankanprinsip-prinsipkeagamaan (ibadah) masing-masing, tanpaadanyapaksaandantekanan, baikuntukberibadahmaupuntidakberibadahdarisatupihakkepihak lain. Sebagaiimplementasinyadalampraktekkehidupansosialdapatdimulaidarisikapbertetangga, karenatoleransi yang paling hakikiadalahsikapkebersamaanantarapenganutkeagamaandalamkehidupansehari-hari.Sikaptoleransiantarumatberagamabisadimulaidarihidupbertetanggabaikdengantetangga yang seimandengankitaatautidak.Sikaptoleransiitudirefleksikandengancarasalingmenghormati, salingmemuliakandansalingtolong-menolong. Hal initelahdicontohkanolehRasulullah SAW.
Manusia ciptaan Allah yang paling sempurna dibandingkan ciptaan yang lain. Manusia mempunyai akhlak dan budi pekerti yang senantiasa harus digunakan setiap hari serta kapanpun dan dimanapun. Karena dengan akhlak itu bisa mencerminkan kepribadian orang tersebut seperti ucapan, tingkah laku dan cara berpakaiannya.
Setiap orang haruslahberinteraksidenganmasyarakat yang melingkupinya.Setiapmanusiaharuslahmembinahubungandenganmanusia yang lain. Hal inididasarkanatasduaalasan: pertama,manusiaadalahmakhluksocial.Kedua,manusiatidakmungkinbisahiduptanpabantuandanpertolongan orang lain. Keterbatasanfisikmaupunpsikismanusiamerupakanbuktinyatabahwamanusiaharusmendapatbantuandarimausia lain. Maka, secararealistis, manusiatidakakanbisabertahandalamkesendirian.
Kata Kunci: Konsep, Akhlak, Islam
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain